Cegah perundungan dan bahaya narkoba, SDN 1 Karangwangkal Korwilcam Dindik Purwokerto Utara mengadakan Sosialisasi. Sosialisasi diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan orang tua siswa, Rabu, (22/5/2024).
Turut hadir dalam kegiatan Sosialisasi, Koordinator Korwilcam Dindik Purwokerto Utara, Drs. Suhartono, MM.Pd., Kepala Seksi Permas Kelurahan Karangwangkal, Gani Werdani, SE, dan narasumber dari Kepolisian Sektor (Polsek) Purwokerto Utara, Aiptu Nunik Hidajati, SH.
Dalam sambutannya, Suhartono menyampaikan pentingnya sosialisasi pencegahan perundungan di sekolah agar kasus perundungan tidak terjadi di sekolah.
"Kegiatan sosialisasi pencegahan bullying baik dilaksanakan agar kasus perundungan tidak terjadi di sekolah," katanya.
Iya juga berharap supaya guru, siswa, dan orang tua siswa dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya.
"Untuk mencegah perundungan dan bahaya narkoba, saya harap kegiatan ini dapat diikuti dengan baik oleh para peserta.
Riptina Pawestri, MPd, selaku Kepala SDN 1 Karangwangkal sampaikan pentingnya sosialisasi pencegahan perundungan dan bahaya narkoba untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan sekolah ramah anak.
"Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk perhatian dari sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, aman, nyaman, dan ramah anak," ungkap Riptina, meyakinkan kepada para peserta.
Anam, murid kelas 4, terlihat antusias mengikuti kegiatan sosialisasi. Beberapa kali ia mengajukan pertanyaan kepada narasumber. Salah satunya ia bertanya bagaimana cara kita menjaga diri agar tidak dirundung.
"Bu Polisi. Bagaimana caranya biar saya tidak dibullying?" tanya Anam kepada Aiptu Nunik Hidajati selaku narasumber.
Aiptu Nunik Hidayati, dalam tanggapannya menyampaikan, beberapa hal yang dapat dilakukan agar kita tidak dibullying. Menurutnya yang dilakukan yakni, bersikap dan bertutur kata yang baik dengan teman, memanggil teman sesuai nama, dan menjaga lingkaran pertemanan kita.
"Nah anak-anak yang tak kalah penting adalah menjaga pergaulan kita, dengan siapa kita berteman, apakah teman kita baik atau sebaliknya," ungkapnya.
Aiptu Nunik juga berpesan kepada orang tua siswa agar turut menjaga dan mengawasi pergaulan anak-anak selama di rumah.
"Saya berpesan kepada ibu dan bapak para orang tua siswa agar senantiasa mengawasi dan menjaga pergaulan anak di lingkungan, sebab waktu mereka lebih banyak bersama ibu/bapak. Apalagi menurutnya sekarang anak semakin mudah mengakses informasi dari luar. Oleh karenanya ia berharap jangan sampai anak-anak kita melakukan perundungan di dunia Maya, sebab saat ini ada UU ITE.
"Di era mudahnya akses informasi seperti sekarang ini Mlmari ibu/bapak para orang tua siswa, bersama-sama kita awasi pergaulan anak-anak kita. Mari kita cegah bersama-sama perundungan dan bahaya narkoba," pungkas Aiptu Nunik.
Gani Werdani, Kasi Permas Kelurahan Karangwangkal mengungkapkan sangat mendukung adanya sosialisasi yang digelar SDN 1 Karangwangkal mengenai pencegahan bullying dan bahaya narkoba. Sebab menurutnya mau disadari atau tidak bahwa perundungan itu ada, yang biasanya diawali dengan bercandaan atau karena polosnya anak mengungkapkan perasaan apa adanya yang dapat berakibat tidak baik dan tidak nyaman temannya.
"Saya mengharapkan bimbingan dari guru di sekolah untuk mengawasi dan mengarahkan murid supaya tidak terjadi perundungan dan sebagai antisipasi bahaya narkoba," ungkap Gani mengakhiri sambutannya. (RK)egah bullying dan Bahaya Narkona , SDN 1 Karangwangkal Korwilcam Dindik Purwokerto Utara mengadakan Sosialisasi. Sosialisasi diikuti oleh seluruh siswa, guru, dan orang tua siswa, Rabu, (22/5/2024).
Turut hadir dalam kegiatan Sosialisasi, Koordinator Korwilcam Dindik Purwokerto Utara, Drs. Suhartono, MM.Pd., Kepala Seksi Permas Kelurahan Karangwangkal, Gani Werdani, SE, dan narasumber dari Kepolisian Sektor (Polsek) Purwokerto Utara, Aiptu Nunik Hidajati, SH.
Dalam sambutannya, Suhartono menyampaikan pentingnya sosialisasi pencegahan perundungan di sekolah agar kasus perundungan tidak terjadi di sekolah.
"Kegiatan sosialisasi pencegahan bullying baik dilaksanakan agar kasus perundungan tidak terjadi di sekolah," katanya.
Iya juga berharak supaya guru, siswa, dan orang tua siswa dapat mengikuti kegiatan ini dengan sebaik-baiknya.
"Untuk mencegah perundungan dan bahaya narkoba, saya harap kegiatan ini dapat diikuti dengan baik oleh para peserta.
Riptina Pawestri, MPd, selaku Kepala SDN 1 Karangwangkal sampaikan pentingnya sosialisasi pencegahan perundungan dan bahaya narkoba untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan sekolah ramah anak.
"Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bentuk perhatian dari sekolah untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat, aman, nyaman, dan ramah anak," ungkap Riptina, meyakinkan kepada para peserta.
Anam, murid kelas 4, terlihat antusias mengikuti kegiatan sosialisasi. Beberapa kali ia mengajukan pertanyaan kepada narasumber. Salah satunya ia bertanya bagaimana cara kita menjaga diri agar tidak dirundung.
"Bu Polisi. Bagaimana caranya biar saya tidak dibullying?" tanya Anam kepada Aiptu Nunik Hidajati selaku narasumber.
Aiptu Nunik Hidayati, dalam tanggapannya menyampaikan, beberapa hal yang dapat dilakukan agar kita tidak dibullying. Menurutnya yang dilakukan yakni, bersikap dan bertutur kata yang baik dengan teman, memanggil teman sesuai nama, dan menjaga lingkaran pertemanan kita.
"Nah anak-anak yang tak kalah penting adalah menjaga pergaulan kita, dengan siapa kita berteman, apakah teman kita baik atau sebaliknya," ungkapnya.
Aiptu Nunik juga berpesan kepada orang tua siswa agar turut menjaga dan mengawasi pergaulan anak-anak selama di rumah.
"Saya berpesan kepada ibu dan bapak para orang tua siswa agar senantiasa mengawasi dan menjaga pergaulan anak di lingkungan, sebab waktu mereka lebih banyak bersama ibu/bapak. Apalagi menurutnya sekarang anak semakin mudah mengakses informasi dari luar. Oleh karenanya ia berharap jangan sampai anak-anak kita melakukan perundungan di dunia Maya, sebab saat ini ada UU ITE.
"Di era mudahnya akses informasi seperti sekarang ini, mari ibu/bapak para orang tua siswa, bersama-sama kita awasi pergaulan anak-anak kita. Mari kita cegah bersama-sama perundungan dan bahaya narkoba," pungkas Aiptu Nunik.
Gani Werdani, Kasi Permas Kelurahan Karangwangkal mengungkapkan sangat mendukung adanya sosialisasi yang digelar SDN 1 Karangwangkal mengenai pencegahan bullying dan bahaya narkoba. Sebab menurutnya mau disadari atau tidak bahwa perundungan itu ada, yang biasanya diawali dengan bercandaan atau karena polosnya anak mengungkapkan perasaan apa adanya yang dapat berakibat tidak baik dan tidak nyaman temannya.
"Saya mengharapkan bimbingan dari guru di sekolah untuk mengawasi dan mengarahkan murid supaya tidak terjadi perundungan dan sebagai antisipasi bahaya narkoba," ungkap Gani mengakhiri sambutannya. (RK)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar