Infokom PGRI Kab. Banyumas, (27/9/2021) -
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi PGRI Kabupaten dan Kota se Jawa Tengah telah
usai, banyak harapan bagi guru honorer untuk diangkat menjadi ASN PPPK. Harapan
itu juga menjadi upaya PGRI untuk terus mengawal perjuangan guru honorer yang
menjadi salah satu agenda rakor tersebut.
Hal tersebut menjadi salah satu agenda
pembahasan dalam rapat koordinasi yang dihadiri oleh perwakilan dua orang dari
PGRI Kabupaten dan Kota. Acara digelar dalam rangka penyampaian hasil rakor
tingkat nasional dan persiapan menjelang agenda tahunan hari guru nasional yang
dilakukan secara daring dan luring di Semarang, Sabtu (25/9/2021).
Ketua PGRI Jawa Tengah, Dr. H. Muhdi,
S.H., M.Hum mengajak peserta untuk bersama mewujudkan mimpi dan jatidiri PGRI yang
selalu hadir menjadi solusi bagi persoalan dunia pendidikan khususnya bagi guru.
Selain itu, semua tingkatan harus melakukan regenerasi dan kaderisasi
organisasi.
Selain itu, Muhdi berpesan agar
guru dikawal dalam proses vaksinasi, sebab guru menjadi garda depan dalam pendidikan,
maka vaksin bagi untuk bersifat wajib dan harus disegerakan. Kebutuhan vaksinasi
bagi bagi menjadi kebutuhan mendesak yang harus direalisasikan.
“Guru wajib divaksin, terutama bagi
guru Sekolah Dasar yang siswanya belum bisa divaksin. Agar anak-anak
terlindungi pada saat pembelajaran tatap muka terbatas sedang berlangsung,” pesannya.
Menurutnya, penting untuk
melakukan vaksinasi bagi guru, sebab guru menjadi kunci dalam penciptaan
kemakmuran bangsa. Untuk itu, guru perlu memiliki kemampuan yang kapabel dan
kesejahteraan yang cukup.
“Pendidikan menjadi salah satu
kunci kemakmuran bagi kemajuan sebuah bangsa. Kehadiran guru yang kapabel dan
sejahtera sangat dibutuhkan dalam rangka untuk memajukan dan memakmurkan bangsa
ini,” tandasnya.
Musmuallim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar